Selasa, 11 Maret 2014

Ciri-ciri penyakit Jantung

Gejala Orang Terkena Sakit Jantung



1. Kelelahan Bila anda sering jadi capek walau tidak beraktivitas berat, segera tanyakan ke dokter pribadi. ini dapat jadi indikasi ada problem pada jantung. rasa capek ini juga kerap dirasakan waktu bangun tidur.
2. Nyeri di dada Gejala Awal Sakit Jantung, Ini merupakan tanda-tanda umum problem jantung. wanita dapat lebih barangkali rasakan nyeri dibagian dada dikarenakan penyumbatan arteri yang mengakibatkan aliran darah ke seluruh tubuh tidak lancar. situasi ini juga bisa mengakibatkan mati rasa serta kelemahan tubuh.
3. Berkeringat Biasanya seseorang berkeringat usai berolahraga atau waktu cuaca panas. tetapi bila anda gampang berkeringat, walau tidak lakukan apa pun, kemungkinan jantung anda punya masalah.
4. Sakit kepala Ciri Ciri Sakit Jantung lainnya Mereka yang mempunyai problem pada jantung, dapat rasakan sakit kepala waktu terkena tuturan sinar. ini punya pengaruh pada denyut jantung, tak tahu itu berdenyut lebih lambat atau lebih cepat. Terlebih pada wanita yang kerap alami migren atau masalah visual, sekurang-kurangnya 2 x dalam sebulan, butuh waspada. mungkin saja ini merupakan tanda-tanda perubahan penyakit jantung. demikianlah menurut studi yang diterbitkan american academy of neurology. menurut peneliti, ini berlangsung dikarenakan penyimpangan sirkulasi darah yang mengakibatkan sakit kepala kronis.
 5. Mual Gejala Sakit Jantung dimulai dengan pembengkakan dibagian perut. perihal ini mengakibatkan pasien kehilangan nafsu makan serta rasakan mual berlebih.
6. Kecemasan Banyak yang meyakini, serangan jantung berbuntut pada trauma. alhasil, mereka yang dulu alami serangan jantung seringkali alami ketegangan, ketakutan, atau kekhawatiran dapat kematian. perihal ini dihubungkan dengan kekhawatiran psikologi serta stres yang mengakibatkan serangan seringkali.
7. Nyeri tubuh Rasa nyeri jadi tandanya kuat penyakit jantung. pada pria, rasa nyeri dirasakan dibagian lengan kiri, sesaat wanita alami rasa sakit di ke-2 lengan. rasa sakit datang serta pergi ini juga dirasakan dibagian bahu, punggung siku, serta leher. nyeri di sebagian titik sisi tubuh ini dikarenakan dikarenakan berlangsung penyumbatan arteri.
 8. Denyut jantung tidak teratur Bila anda alami denyut jantung tidak teratur, ini pantas diwaspadai dikarenakan bisa menyebabkan fatal. denyut jantung tidak teratur biasanya berlangsung dikarenakan ada penebalan otot pada katup jantung. perihal ini mengakibatkan berlangsung penyempitan pada katup hingga mengakibatkan kebocoran.
9. Sesak napas Ciri Ciri Sakit Jantung lainnya adalah Sesak napas dikarenakan penebalan pembuluh darah yang menghalangi pasokan darah ke seluruh tubuh. ini juga menyebabkan pada denyut jantung yang tidak teratur, kelainan organ hati atau infeksi, penebalan otot jantung, dan kelainan pada katup jantung. 10. Pembengkakan Pembengkakan berlangsung saat cairan menumpuk didalam tubuh. biasanya berlangsung di bagian pergelangan kaki serta perut. tanda-tanda ini merupakan sinyal bahwa jantung tengah alami kecacatan dan ada kelainan pada katup jantung.


Sumber Referensi : http://styleter-kini.blogspot.com/2013/10/ciri-ciri-gejala-awal-sakit-jantung.html - Disalin dari Infoter-baru

Proses Interaksi Obat

proses Interaksi Obat dengan makanan

1.      Macam-macam proses Interaksi Obat dengan makanan
Berikut merupakan macam-macam proses interaksi obat dan makanan dan efek yang ditimbulkan dalam tubuh kita.
a.       Makanan yang meningkatkan efek beberapa obat
Obat yang efeknya dapat ditingkatkan oleh makanan dan biasanya harus digunakan bersama dengan makanan agar didapatkan efek yang tetap.
b.      Obat jantung β bloker
Digunakan untuk mencegah angina, untuk menormalakan kembali denyut jantung yang tidak beraturan, dan untuk menaggulangi tekanan darah tinggi. Nama paten pemblok beta Tenormin, Inderal,lopresor. Karbamazapin (tagretol) anti konvulsan yang digunakan untuk mencegah serangan Diazepam (Valium) – suatu transkuliansia Diuretika digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi dan layu jantung. Nama paten diuretika yang berinterakasi : Anhydron, Aquatag, aquetnsin, diucardin, diulo, diuril, enduron, hydromox. Hidralazine (apresoline) digunakan untuk menanggulangi tekanan arah tinggi. Nitrofurantoin (furadantin, Macrodantin) suatu anti mikroba digunakan untuk mengobati infeksi saluran kemih. Fenitoin (dilantin) suatu anti konvulsann digunakan untuk mencegah serangan Spironolakton (aldactazide, aldactone) suatu diuretika digunakan untuk menanggulangi tekanan darah tinggi dan layu Jantung.
c.       Makanan yang menurunkan efek beberapa obat
Makan obat berikut ini satu jam sebelum atau dua jam sesudah makan untuk mencegah interaksi yang mungkin menurunkan efek obat. Kaptoril (capoten) digunakan untuk menanggulangi tekanan darah tinggi dan layu jantung. Pengecualian antibiotika yang tidak dipengaruhi oleh makanan :
·         Amoksisilin (amoksil, larotid, polymox)            
·         Eritromisin estolat (liosone)
·         Bakampisilin (spectrobid)                                              
·         Minosiklin (minocin)
·         Doksisilin (doxcychel)                                       
·         Hetasalin (Versapen)
d.      Makanan Beralkali Metenamin (hiprex, Mandelamine, Urex)
Efek metanamine dapat berkurang. Metanamine digunakan untuk mengobati infeksi saluran kemih (kandung kemih Dan ginjal). Akibatnya :
Infeksi mungkin tidak terobati dengan baik. Hindari makanan beralkali seperti : amandel, susu mentega, kastanye, sari buah jeruk, kelapa, kelapa susu, buah-buahan (kecuali berry. Prem yang dikeringkan), susu, sayuran (kecuali Jagung)
e.       Makanan beralkali Kinidin (Cardioquin, duraquin, quinaglute dura tabs, Quinora)
Efek kinidin dapat meningkat, kinidin digunakan untuk menormalkan denyut jantung yang tidak beraturan. Akibatnya mungkin menjadi efek samping merugikan karena terlalu banyak kinidin disertai gejala jantung berdebar atau denyut jantung tidak teratur, pusing sakit kepala, telinga berdaging, dan gangguan penglihatan.
Hindari makanan beralkali seperti : amandel, susu mentega, kastanye, sari buah jeruk, kelapa, kelapa susu, buah-buahan, sayuran (kecuali Jagung)
f.       Makanan beralkali Kinin (coco Quinine, Quinamm, Quinine)
Efek Quinine dapat meningkat. Kinin adalah obat bebas yang digunakan untuk mengobati malaria dan untuk kejang kaki malam hari. Akibatnya mungkin dapat menjadii efek samping merugikan karena terlalu banyak kinin disertai gejala pusing dan sakit kepala, telinga berdenging, dan gangguan penglihatan. Hindari makan beralkali seperti : amandel, susu mentega, kastanye, sari buah jeruk, kelapa, kelapa susu, buah-buahan, sayuran (kecuali Jagung)
g.      Makanan Berkofein Obat asma gol teofilin
Efek obat asama dapat meningkat . obat asama melebarkan jalan udara dan memeudahkan pernapasan penderita asma, akibatnya mungkin menjdai efek samping merugikan karena terlalu banyak teofilin disertai gejala mual, pisong, sakit kepala, mudah tersinggung, tremor, insomnia, trakhikardia, nama paten obat asma golongan teofilin. Sumber kafein adalah : Kopi teh kola dan mnuman ringan, coklat, beberapa pil pelangsing yang dijual bebeas, sediaan untuk flu/ batuk, nyeri, dan sakit yang menggangu akibat haid
h.      Makanan berkarbohidrat asetaminofen
Asetaminofen dapat berkurang asetaminofen adalah obat penghilang nyeri dan demam yang masyhur. Akibatnya nyeri dan demam mungkin tidak hilang sebagaimana mestinya. Sumber karbohidrat : roti biscuit aroma jeli, dll. Nama paten asetaminofen : Anacin-3, Datril, liquprin.



i.        Sate sapi atau hamburger obat asma turunan teofilin
Efek obat asama dapat berkurang obat asama membuka jalan udara di paru-paru dan mempermudah pernapasan penderita asma akibatya : asma mungkin tidak terkendali dengan baik.
j.        Makanan berlemak – Griseofulvin (Fluvicin P/G, Fluficin U/F, Griseofulvin V, Grisactin, Gris PEG)
Efek griseofulvin dapat meningkat griseofulvin diberikan secara oral untuk mengobati infeksi jamur pada rambut, kulit, kuku tangan, dan kuku kaki.
Interaksi yang terjadi adalah interaksi yang menguntungkan dan griseofulvin sebaikanya ditelan pada saat makan makanan berlemak seperti :
Alpukat, daging sapi, mentega, kue, kelapa susu, selada ayam, kentang goring, ayam goreng.
k.      Makanan berserat banyak digoksin
Efek digoksin berkurang digoksin digunakan untuk mengobati layu jantung dan untuk menormalkan kembali denyut jantung yang tak beraturan akibatya kondisi yang diobati mungkin tidak terkendali dengan baik. Gunakan digoksin satu jam sebelum atau sesudah makan yang berserat seperti : Sari buah prem, seralia beras, makanan dari gandum, biji-bijian, sayuran mentah, sayuran berdaun.
l.        Makanan berprotein tinggi (daging, produk susu) – levodopa
Efek levodopa dapat berkurang. Levodopa digunakan untuk mengendalikan tremor pada penderita penyakit Parkinson. Akibatya : kondisi yang diobati terkendali dengan baik. Hindari atau makanlah sedikit makanan berprotein tinggi.
m.    Sayuran berdaun hijau Tiroid (Amour Thyroid)
Efek tiroid mungkin dilawan. Tiroid diberikan untuk memperbaiki hipotiroidisme (kelenjar tiroid tidak berfungsi sempurna) dan gondok (pembesaran kelenjar tiroid). Hindari makan sayuran berdaun hijau seperti asparagus, brokoli, bunga kol, kol, kangkung, buncis.
n.      Kayu manis (licorice) obat tekanan darah tinggi
Efek obat tekanaan darah mungkin dilawan. Akibatnya tekanan darah mungkin tidak terkendali dengan baik. Jangan makan kayu manis alam kayu manis buatan boleh saja.
o.      Kayu manis (licorice) obat jantung digitalis
Efek digitalis dapat meningkat. Digitalis digunakan pada layu jantung dan untuk menormalkan kembali denyut jantung yang tak beraturan akibatya mungkin terjadi efek samping merugikan karena terlalu banyak digitalis disertai gejala mual bingung gangguan penglihatan, sakit kepala tak bertenaga jangasn makan kayu manis alam
p.      Susu dan produk susu – antibiotika tetrasiklin
Efek tetrasiklin dapat berkurang. Tetrasiklin adalah antibiotika yang digunakan untuk melawan infeksi akibatnya infeksi yang diobati mungkin tak terkendali dengan baik. Untuk mencegah interaksi, gunakan tetrasiklin satu atau dua jam dedudah minum susu atau produk susu lain. Kekecualian :doksisiklin , monosiklin.
q.      Garam lithium (eskalith, lithane, lithobid)
Makanan berkadar garam rendah meningkatkan efek litium sedangkan yang berkadar garam tinggi menurunkan refek litium. Litium digunakan untuk menanggulangi beberapa gangguan jiwa yang berat.
Makanan yang mengandung terlalu sedikit garam dapat menimbulkan keracunan lithium dengan gejala pusing, mulut kering, lemah, bingung, tak bertenaga, kehilangan selera makan, mual nyeri perut, nanar, dan bicara tidak jelas. Jika makanan mengandung garam terlalu banyak, kondisi yang diobati mungkin tidak terlalu baik. NaCl terdapat didalam bermacam-macam makanan
r.        Makanan yang mengandung tiramin – antidepresan jenis IMAO (EUtoniyl, Marpan, Nardil, Parnete)
s.       Kombinasi ini dapat meningkatkan tekanan darah dengan nyata, akibatya sakit kepala berat, demam, gangguan penglihatan, bingung yang mungkin,diikuti oleh perdarahan otak. Tiramin adalah stimulant syaraf pusat,anti depresan digunakan untuk meningkatkan tekanan jiwa dan memeperbaiki suasana hati. Depresan jenis IMAO ini sudah tidakk begitu banyak digunakan lagi sejak ditemukanya antidepresan yang lebih aman seperti Elavil, Sinequan, dan Desyrel.
t.        Hindari makan mengandung tiramin seperti : Alpukat, kentang bakar, pisang buncis, bir, sosis, keju, hati ayam, ciklat, kopi minuman kola, korma, (dalam kaleng), pengepuk daging, kacang sup kemas, cabe acar ikan,haring, rasberi, salami, acar, kol, sosis, kecap, anggur, ragi. Makanan yang mengandung vitamin B6 piridoksin. Efek levodopa dapat berkurang. Levodopa digunakan untuk mengendalikan tremor pada penderita penyakit Parkinson. Akibatya : kondisi yang diobati terkendali dengan baik. Hindari makanan yang kaya vitamin B6 : alpukat, ragi roti, Ragi beras.
Makanan yang kaya vitamin K antikoagulan ( athrombin K, Caufarin, Caumadin, dikumarol. Efek anti koagulan dapat berkurang. Antikoagulan digunakan untuk mengencerkan darah dan mencgah pembekuan darah. Akibatnya : darah mungkin tetap membeku meski penderita sedang berobat dengan antikoagulan Untuk mengurangi interaksi ini, jangan makan terlalu banyak makanan vitamin K : Hati, sayuran berdaun (asparagus, brokoli, kol, kembang kol, kangkung, kapri, bayam, lobak)
a.       Obat cacing (pirantel pamoat) juga lebih baik diminum dengan susu atau sesudah makan, karena akan terjadi peningkatan absorpsi dengan makanan/susu.

2.      Macam-Macam Lambang (Warna) Label Obat Berdasarkan Peraturan Undang – Undang

a.      Obat Bebas
Obat bebas dapat dijual bebas di warung kelontong, toko obat berizin, supermarket serta apotek. Dalam pemakaiannya, penderita dapat membeli dalam jumlah sangat sedikit saat obat diperlukan, jenis zat aktif pada obat golongan ini relatif aman sehingga pemakainnya tidak memerlukan pengawasan tenaga medis selama diminum sesuai petunjuk yang tertera pada kemasan obat. Oleh karena itu, sebaiknya golongan obat ini tetap dibeli bersama kemasannya.


Di Indonesia, obat golongan ini ditandai dengan lingkaran berwarna hijau dengan garis tepi berwarna hitam. Yang termasuk golongan obat ini yaitu obat analgetik/pain killer (parasetamol), vitamin dan mineral. Ada juga obat-obat herbal tidak masuk dalam golongan ini, namun dikelompokkan sendiri dalam obat tradisional (TR).
b.      Obat Bebas Terbatas
Obat bebas terbatas adalah obat yang sebenarnya termasuk obat keras tetapi masih dapat dijual atau dibeli bebas tanpa resep dokter, dan disertai dengan tanda peringatan. Tanda khusus pada kemasan dan etiket obat bebas terbatas adalah lingkaran biru dengan garis tepi berwarna hitam.



Tanda peringatan selalu tercantum pada kemasan obat bebas terbatas, berupa empat persegi panjang berwarna hitam berukuran panjang 5 (lima) sentimeter, lebar 2 (dua) sentimeter dan memuat pemberitahuan berwarna putih sebagai berikut:

Seharusnya obat jenis ini hanya dapat dijual bebas di toko obat berizin (dipegang seorang asisten apoteker) serta apotek (yang hanya boleh beroperasi jika ada apoteker), karena diharapkan pasien memperoleh informasi obat yang memadai saat membeli obat bebas terbatas.
Contoh obat golongan ini adalah: pain relief, obat batuk, obat pilek dan krim antiseptik.
c.       Obat Keras
Golongan obat yang hanya boleh diberikan atas resep dokter, dokter gigi, dan dokter hewan ditandai dengan tanda lingkaran merah dan terdapat huruf K di dalamnya. Yang termasuk golongan ini adalah beberapa obat generik dan Obat Wajib Apotek (OWA). Juga termasuk didalamnya narkotika dan psikotropika tergolong obat keras.

Obat psikotropika adalah obat keras baik alamiah maupun sintetis bukan narkotik, yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku.
Contoh : Diazepam, Phenobarbital
d.      Obat Narkotika






Obat narkotika adalah obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri dan menimbulkan ketergantungan.
Contoh : Morfin, Petidin
Note:
1)      Obat bebas dan obat bebas terbatas, termasuk obat daftar W (Warschuwing) atau OTC (over the counter).
2)      Pada obat bebas terbatas terdapat salah satu tanda peringatan nomor 1- 6.
3)      Obat keras nama lain yaitu obat daftar G (Gevarlijk), bisa diperoleh hanya dengan resep dokter.
4)      OWA (obat wajib apoteker) yaitu obat keras yang dapat diberikan oleh apoteker pengelola apotek (APA), hanya bisa didapatkan di apotek.
Obat Wajib Apotek (Owa)
Selain memproduksi obat generik, untuk memenuhi keterjangkauan pelayanan kesehatan khususnya akses obat pemerintah mengeluarkan kebijakan OWA.
OWA merupakan obat keras yang dapat diberikan oleh Apoteker Pengelola Apotek (APA) kepada pasien. Walaupun APA boleh memberikan obat keras, namun ada persayaratan yang harus dilakukan dalam penyerahan OWA.
Apoteker wajib melakukan pencatatan yang benar mengenai data pasien (nama, alamat, umur) serta penyakit yang diderita.
Apoteker wajib memenuhi ketentuan jenis dan jumlah yang boleh diberikan kepada pasien. Contohnya hanya jenis oksitetrasiklin salep saja yang termasuk OWA, dan hanya boleh diberikan 1 tube.
Apoteker wajib memberikan informasi obat secara benar mencakup: indikasi, kontra-indikasi, cara pemakaian, cara penyimpanan dan efek samping obat yang mungkin timbul serta tindakan yang disarankan bila efek tidak dikehendaki tersebut timbul.
·         Jenis OWA
Tujuan OWA adalah memperluas keterjangkauan obat untuk masyarakat, maka obat-obat yang digolongkan dalam OWA adalah obat ang diperlukan bagi kebanyakan penyakit yang diderita pasien. Antara lain: obat antiinflamasi (asam mefenamat), obat alergi kulit (salep hidrokotison), infeksi kulit dan mata (salep oksitetrasiklin), antialergi sistemik (CTM), obat KB hormonal.
Sesuai permenkes No.919/MENKES/PER/X/1993, kriteria obat yang dapat diserahkan:
1)      Tidak dikontraindikasikan untuk penggunaan pada wanita hamil, anak di bawah usia 2 tahun dan orang tua di atas 65 tahun.
2)      Pengobatan sendiri dengan obat dimaksud tidak memberikan risiko pada kelanjutan penyakit.
3)      Penggunaannya tidak memerlukan cara atau alat khusus yang harus dilakukan oleh tenaga kesehatan.
4)      Penggunaannya diperlukan untuk penyakit yang prevalensinya tinggi di Indonesia.
5)      Obat dimaksud memiliki rasio khasiat keamanan yang dapat dipertanggungjawabkan untuk pengobatan sendiri.
Obat Generik versus Obat Paten
Obat generik adalah obat yang mengandung zat aktif sesuai nama generiknya, contoh parasetamol generik berarti obat yang dibuat dengan kandungan zat aktif parasetamol, dipasarkan dengan nama parasetamol, bukan nama merek seperti Panadol (Glaxo), Pamol (Interbat), Sanmol (Sanbe). Atau obat generik adalah obat dengan nama resmi yang ditetapkan dalam Farmakope Indonesia untuk zat berkhasiat yang dikandungnya.
Obat paten adalah obat dengan nama dagang dan menggunakan nama yang merupakan milik produsen obat yang bersangkutan. Misal: Lipitor (Pfizer), produk innovator/originator yaitu merek dagang untuk Atorvastatin.














Produsen obat dalam negeri lebih banyak mengeluarkan obat me-too, alias versi generik dari obat yang telah habis masa patennya yang lalu diberi merek dagang. Kalangan perusahaan farmasi di Indonesia — sekali lagi, yang lokal — cenderung memposisikan produk semacam ini sebagai “obat paten” (mungkin karena mereknya didaftarkan di kantor paten), walau sebenarnya lebih tepat disebut sebagai “branded generic”, alias obat generik bermerek itu tadi.
Obat generik ditargetkan sebagai program pemerintah untuk meningkatkan keterjangkauan pelayanan kesehatan bagi masyarakat luas khususnya dalam hal daya beli obat. Oleh karena pemasaran obat generik tidak memerlukan biaya promosi (iklan, seminar, perlombaan, dll) maka harga dapat ditekan sehingga produsen (pabrik obat) tetap mendapat keuntungan, begitu pula konsumen mampu membeli dengan harga terjangkau.
Pada awal kebijakan ini diluncurkan (awal tahun 1990-an), pemerintah mencanangkan penggunaan obat generik (OG), artinya pabrik pembuat obat tidak boleh mencantumkan logo pabrik, namun tetap mencantumkan nama pabriknya. Seiring berjalannya waktu, desakan datang dari produsen obat menginginkan adanya logo pada obat buatannya. Maka muncullah Obat Generik Berlogo (OGB). Pemerintah merasa perlu meluluskan permintaan industri ini asal harga OGB tetap dikontrol oleh pemerintah (khususnya Depkes). Oleh karena itu, sekarang dapat kita jumpai parasetamol produk generik dengan logo yang berbeda-beda, contoh: Kimia Farma, Indo Farma, Dexa Medica, Hexpharm, dll.

3.      Macam-Macam Instruksi Dan Kode Aturan Pakai
Dalam penggunaannya, obat mempunyai berbagai macam bentuk. Semua bentuk obat mempunyai karakteristik dan tujuan tersendiri. Ada zat yang tidak stabil jika berada dalam sediaan tablet sehingga harus dalam bentuk kapsul atau ada pula obat yang dimaksudkan larut dalam usus bukan dalam lambung. Semua diformulasikan khusus demi tercapainya efek terapi yang diinginkan. Ketikapun bagi kita yang berpraktek di apotek, maka perlu diperhatikan benar etiket obat yanbg dibuat. Misalnya tablet dengan kaplet itu berbeda, atau tablet yang harus dikunyah dulu (seperti obat maag golongan antasida), seharusnyalah etiket obat memuat instruksi yang singkat namun benar dan jelas. Jangan sampai pasien menjadi bingung dengan petunjuk etiket obat. Oleh karena itu penting sekali bagi kita semua untuk mengetahui bentuk sediaan obat.
a.       Pulvis (serbuk)
Merupakan campuran kering bahan obat atau zat kimia yang dihaluskan, ditujukan untuk pemakaian luar.
b.      Pulveres
Merupakan serbuk yang dibagi bobot yang kurang lebih sama, dibungkus menggunakan bahan pengemas yang cocok untuk sekali minum.Contohnya adalah puyer.
c.       Tablet (compressi)
Merupakan sediaan padat kompak dibuat secara kempa cetak dalam bentuk tabung pipih atau sirkuler kedua permukaan rata atau cembung mengandung satu jenis obat atau lebih dengan atau tanpa bahan tambahan.
1)      Tablet kempa
Paling banyak digunakan, ukuran dapat bervariasi, bentuk serta penandaannya tergantung desain cetakan.
2)      Tablet cetak
Dibuat dengan memberikan tekanan rendah pada massa lembab dalam lubang cetakan
3)      Tablet trikurat
Tablet kempa atau cetak bentuk kecil umumnya silindris. sudah jarang ditemukan
4)      Tablet hipodermik
Dibuat dari bahan yang mudah larut atau melarut sempurna dalam air. Dulu untuk membuat sediaan injeksi hipodermik, sekarang diberikan secara oral.
5)      Tablet sublingual
Dikehendaki efek cepat (tidak lewat hati). Digunakan dengan meletakan tablet di bawah lidah.

6)      Tablet bukal
Digunakan dengan meletakan diantara pipi dan gusi
7)      Tablet Effervescent
Tablet larut dalam air. harus dikemas dalam wadah tertutup rapat atau kemasan tahan lembab.
Pada etiket tertulis "tidak untuk langsung ditelan"
8)      Tablet kunyah
Cara penggunaannya dikunyah. Meninggalkan sisa rasa enak dirongga mulut, mudah ditelan, tidak meninggalkan rasa pahit atau tidak enak.
d.       Pil (pilulae)
Merupakan bentuk sediaan padat bundar dan kecil mengandung bahan obat dan dimaksudkan untuk pemakaian oral. Saat ini sudah jarang ditemukan karena tergusur tablet dan kapsul. Masih banyak ditemukan pada seduhan jamu.
e.       Kapsul (capsule)
Merupakan sediaan padat yang terdiri dari obat dalam cangkang keras atau lunak yang dapat larut. keuntungan/tujuan sediaan kapsul adalah :
a. menutupi bau dan rasa yang tidak enak
b. menghindari kontak langsung dengan udara dan sinar matahari
c. Lebih enak dipandang (memperbaiki penampilan)
d. Dapat untuk 2 sediaan yang tidak tercampur secara fisis (income fisis), dengan pemisahan antara lain menggunakan kapsul lain yang lebih kecil kemudian dimasukan bersama serbuk lain ke dalam kapsul yang lebih besar.
e. Mudah ditelan
f.   Kaplet (kapsul tablet)
Merupakan sedian padat kompak dibuat secara kempa cetak, bentuknya oval seperti kapsul.
g.      Larutan (solutiones)
Merupakan sedian cair yang mengandung satu atau lebih zat kimia yang dapat larut, biasanya dilarutkan dalam air, yang karena bahan-bahannya,cara peracikan, atau penggunaannya,tidak dimasukan dalam golongan produk lainnya. Dapat juga dikatakan sedian cair yang mengandung satu atau lebih zat kimia yang larut, misalnya terdispersi secara molekuler dalam pelarut yang sesuai atau campuran pelarut yang saling bercampur. Cara penggunaannya yaitu larutan oral (diminum) dan larutan topikal (kulit).
h.      Suspensi (suspensiones)
Merupakan sedian cair mengandung partikel padat tidak larut terdispersi dalam fase cair. macam suspensi antara lain : suspensi oral (juga termasuk susu/magma),suspensi topikal (penggunaan pada kulit) suspensi tetes telinga (telinga bagian luar),suspensi optalmik,suspensi sirup kering.
i.        Emulsi (elmusiones)
Merupakan sediaan berupa campuran dari dua fase dalam sistem dispersi, fase cairan yang satu terdispersi sangat halus dan merata dalam fase cairan lainnya, umumnya distabilkan oleh zat pengemulsi.
j.        Galenik
Merupakan sediaan yang dibuat dari bahan baku yang berasal dari hewan atau tumbuhan yang disari.
k.      Ekstrak (extractum)
Merupakan sediaan yang pekat yang diperoleh dengan mengekstraksi zat dari simplisisa nabati atau simplisia hewani menggunakan zat pelarut yang sesuai.kemudian semua atau hampir semua pelarut diuapkan dan massa atau serbuk yang tersisa diperlakukan sedemikian sehingga memenuhi baku yang ditetapkan.
l.        Infusa
Merupakan sediaan cair yang dibuat dengan mengekstraksi simplisia nabati dengan air pada suhu 90 derajat celcius selama 15 menit.
m.    Imunoserum (immunosera)
Merupakan sediaan yang mengandung imunoglobulin khas yang diperoleh dari serum hewan dengan pemurnian. Berkhasiat menetralkan toksin kuman (bisa ular0 dan mengikut kuman/virus/antigen.
n.      Salep (unguenta)
Merupakan sediaan setengah padat ditujukan untuk pemakaian topikal pada kulit atau selaput lendir. Salep dapat juga dikatakan sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan sebagai obat luar. Bahan obat harus larut atau terdispersi homogen dalam dasar salep yang cocok.
o.      Suppositoria
Merupakan sedian padat dalam berbagai bobot dan bentuk, yang diberikan melalui rektal, vagina atau uretra,umumnya meleleh, melunak atau melarut pada suhu tubuh. Tujuan pengobatan adalah :
·         Penggunaan lokal -> memudahkan defekasi serta mengobati gatal,iritasi, dan inflamasi karena hemoroid.
·         Penggunaan sistematik -> aminofilin dan teofilin untuk asma,klorpromazin untuk anti muntah,kloral hidrat untuk sedatif dan hipnitif,aspirin untuk analgesik antipiretik.
p.      Obat tetes (guttae)
Merupakan sediaan cair berupa larutan,emulsi atau suspensi, dimaksudkan untuk obat dalam atau obat luar. Digunakan dengan cara meneteskan menggunakan penetes yang menghasilkan tetesan setara dengan tetesan yang dihasilkan penetes baku yang disebutkan farmakope indonesia. Sediaan obat tetes dapat berupa antara lain : guttae (obat dalam), guttae oris (tetes mulut), guttae auriculares (tetes telinga), guttae nasales (tetes hidung), guttae opthalmicae (tetes mata).
q.      Injeksi (injectiones)
Merupakan sediaan steril berupa larutan,emulsi atau suspensi atau serbuk yang harus dilarutkan atau disuspensikan terlebih dahulu sebelum digunakan, yang disuntikan dengan cara merobek jaringan ke dalam kulit atau melalui kulit atau selaput lendir. Tujuannya agar kerja obat cepat serta dapat diberikan pada pasien yang tidak dapat menerima pengobatan melalui mulut.
Aturan minum obat
Aturan minum obat yang paling baik adalah sesuai dengan petunjuk. Penting diperhatikan adalah waktu yang tepat untuk minum obat, agar didapatkan khasiat maksimal dari obat. Selain itu, kerja obat yang tidak maksimal bisa menjadikan efek samping yang tidak diinginkan. Misal saja, karena obat tidak terserap dengan maksimal menyebabkan dosis berkurang, sehingga penyakit menjadi kebal.                   Sebagian obat diminum setelah makan, namun yang lain mempunyai aturan minum sebelum makan. Bahkan, ada obat yang dianjurkan diminum ketika sedang makan (di sela-sela waktu makan). Selain itu, sebagian obat dikonsumsi dengan cara ditelan, yang lain diharuskan untuk dikunyah.
Berikut ini adalah beberapa aturan minum obat dan juga cara mengkonsumsi ataupun larangan setelah minum obat.
·         Diminum Sebelum Makan
Biasanya, waktu minum obat adalah 1 jam sebelum makan. Untuk mendapatkan khasiat yang maksimal, obat diminum pada saat perut dalam keadaan kosong. Oleh karena makanan bisa mengganggu proses penyerapan obat ke dalam darah. Obat seperti ini tidak mengiritasi usus. Sebagai contoh adalah obat maag tertentu.
·         Diminum Sesudah Makan
Obat diminum sekitar 15 menit setelah makan. Obat yang dianjurkan diminum setelah makan, salah satunya karena mempunyai sifat mengiritasi lambung atau saluran pencernaan lain.
·         Diminum Di Tengah Makan (Sedang Makan)
 Obat tertentu, dianjurkan untuk diminum di saat sedang makan. Demikian, karena obat bersangkutan menjadi rusak atau tidak bermanfaat untuk kesembuhan apabila kontak dengan asam lambung. Terkadang, beberapa obat yang mempunyai fungsi untuk membantu proses pencernaan atau membantu penyerapan nutrisi makanan juga diminum ketika sedang makan.
·         Diminum Bersama Air Putih
Air putih dapat memudahkan obat untuk sampai di pencernaan, jika dibandingkan dengan air teh manis, kopi, dan lain-lain; kecuali atas petunjuk dari dokter.
·         Harus Dikunyah
Beberapa obat antasida/maag aturan mengkonsumsinya adalah dengan cara dikunyah, dimaksudkan agar proses penyerapan obat menjadi cepat.
·         Harus Ditelan, Jangan Dikunyah
Obat demikian mempunyai lapisan luar yang berguna untuk menghindari iritasi pada alat pencernaan atau mempunyai fungsi lain. Lapisan ini akan hancur jika dikunyah.
·         Harus Dihabiskan
Obat dalam kategori antibiotik harus dihabiskan, meskipun penderita sudah sehat. Dosis yang telah diberikan oleh dokter adalah ukuran untuk mematikan bakteri patogen keseluruhan. Apabila tidak dihabiskan, kemungkinan meninggalkan bakteri patogen yang masih hidup. Sehingga, suatu saat jika terjangkit penyakit lagi/kambuh akan menjadi resisten (kebal) pada obat yang sama.
·         Dilarang Mengendarai Kendaraan
Efek samping beberapa obat adalah menyebabkan kantuk. Oleh karena itu, pengguna obat semacam ini tidak diperbolehkan untuk mengendarai kendaraan.
4.      Macam-Macam Alergi , Penyebab Dan Ciri-Cirinya
a.      Jenis Alergi  :
·         Asma
Asma adalah peradangan saluran pernafasan yang mengakibatkan kesulitan bernafas karena menyempitnya saluran udara bronkial sehingga pasokan udara ke paru-paru menjadi kurang. Asma tidak selalu disebut alergi, namun disebut sebagai gejala alergi yang disebabkan oleh alergen yang terhirup. Gejala-gejala asma yang umum adalah nafas pendek, batuk, nafas berbunyi dan dada sesak.
·         Alergi Selaput Lendir hidung (Rhinitis)
Alergi jenis ini dapat didiagnosa karena ada peradangan di dalam saluran hidung. Alergi ini dialami oleh 1 dari 5 orang di Amerika dan dikenal sebagai gejala sakit yang umum diseluruh dunia. Ini memicu berbagai gejala yang lain termasuk hidung tersumbat dan gatal, bersin-bersin, mata berair, hidung beringus, post nasal drip (sensasi menetesnya  lendir di belakang hidung) dan hidung berair.
Alergi selaput lendir hidung secara garis besar digolongkan menjadi dua grup, yaitu terus-menerus dan musiman. Alergi yang terus menerus disebabkan oleh kontak dengan alergen secara terus menerus seperti debu dan tungau (kutu mikroskopik), jamur dan bulu binatang. Alergi jenis ini yang musiman juga disebut sebagai demam rumput kering (hay fever), disebabkan serbuk sari yang terbang musiman. Kejadian alergi musiman akan timbul disaat musim serbuk sari berkembang.
·         Alergi mata atau alergi Konjungtivitis
Alergi ini disebabkan oleh peradangan selaput yang meliputi bola mata dan struktur dibawah bola mata. Ada 5 gejala umum dari alergi  konjungtivitis yaitu, bertambahnya produksi airmata, putih mata menjadi merah begitu juga bagian dalam kelopak mata, mata menjadi gatal, pandangan kabur dan pembengkakan kelopak mata atau sekitarnya.
·         Alergi Eksim
Alergi eksim atau kulit meradang adalah alergi akibat bakteri yang berkembang di kulit. Karakter umum alergi kulit ini adalah peradangan atau iritasi pada kulit, bisa gatal ataupun tidak gatal. Gejalanya berbeda pada tiap orang.
·         Kulit berbintik-bintik merah, gatal dan bengkak.
Dikenal juga dengan urtikaria, karakter alergi ini adalah kulit menjadi merah pucat serta benjol bengkak di beberapa bagian kulit yang muncul karena kontak dengan alergen. Kulit menjadi gatal dan kadang menyebabkan rasa seperti terbakar atau tersengat. Ini bisa muncul pada semua bagian tubuh termasuk permukaan kulit, telinga, tenggorokan dan lidah. Biasanya berbentuk bentol-bentol kecil, tapi pada beberapa kasus, urtikaria bisa menyebabkan benjolan sebesar piring makan.
·         Alergi Makanan
Ini adalah payung dari alergi yang biasanya disebut ketidak-toleranan terhadap jenis makanan. Ada beberapa jenis makanan yang bisa menyebabkan alergi yang umumnya timbul pada masyarakat Amerika termasuk alergi susu, kacang, alergi telur, alergi ikan, alergi kerang dan kedelai. Jelly Gamat luxor Solusi Alergi!!
b.      Faktor Penyebab Alergi
Untuk membantu menjawab pertanyaan ini, marilah kita lihat pada beberapa contoh-contoh rumah tangga yang umum. Beberapa bulan setelah kedatangan seekor kucing didalam rumah, ayah mulai mendapat mata-mata yang gatal dan episode-episode dari bersin. Satu dari tiga anak mengembangkan batuk dan mencuit-cuit, terutama ketika kucing itu masuk kedalam kamar tidurnya. Ibu dan kedua anak lainnya tidak mengalami reaksi apa saja terhadap kehadiran kucing. Bagaimana kita menjelaskan ini ?
Sistim imun adalah mekanisme pertahanan yang diorganisir oleh tubuh melawan penyerbu-penyerbu asing, terutama infeksi-infeksi. Pekerjaannya adalah mengenali dan bereaksi terhadap bahan-bahan asing ini, yang disebut antigens. Antigens adalah bahan-bahan yang mampu menyebabkan produksi dari antibodi-antibodi. Antigens mungkin dapat atau tidak dapat menjurus pada reaksi alergi. Allergens adalah antigens tertentu yang menyebabkan reaksi alergi dan produksi dari IgE.
Tujuan dari sistim imun adalah memobilisasi kekuatannya pada tempat penyerangan dan menghancurkan musuh. Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan menciptakan protein-protein pelindung yang disebut antibodi-antibodi yang khusus ditujukan melawan bahan-bahan asing tertentu. Antibodi-antibodi ini, atau immunoglobulins (IgG, IgM, IgA, IgD), adalah pelindung dan membantu menghancurkan partikel asing dengan melekatkan dirinya pada permukaannya, dengan begitu membuat mudah sel-sel imun lainnya untuk menghancurkannya. Bagaimanapun orang yang alergi, mengembangkan tipe spesifik dari antibodi yang disebut immunoglobulin E, atau IgE, sebagai tanggapan pada bahan asing tertentu yang umumnya tidak berbahaya, seperti dander kucing. Ringkasannya, immunoglobulins adalah grup dari molekul-molekul protein yang bekerja sebagai antibodi-antibodi. Ada 5 macam tipe-tipe yang berbeda: IgA, IgM, IgG, IgD, dan IgE. IgE adalah antibodi alergi.
Pada contoh binatang kucing, ayah dan anak perempuan termuda mengembangkan antibodi-antibodi IgE dalam jumlah besar yang ditujukan melawan allergen kucing, dander kucing. Ayah dan anak perempuan kini menjadi sensitif atau cenderung untuk mengembangkan reaksi-reaksi alergi pada ekspose yang berikutnya dan berulang pada allergen kucing. Secara khas, ada periode “sensitifitas” yang berkisar dari bulanan sampai tahunan sebelum reaksi alergi. Walaupun mungkin adakalanya terjadi reaksi alergi pada ekspose pertama kali pada allergen, pasti sebelumnya ada kontak sehingga sistim imun bereaksi dengan cara ini.
IgE adalah antibodi yang dimiliki oleh kita semua dalam jumlah kecil. Orang-orang yang alergi, bagaimanapun, menghasilkan IgE dalam jumlah yang besar. Secara normal, antibodi ini penting dalam melindungi kita dari parasit-parasit, namun tidak dari dander kucing atau allergens. Selama periode sensitifitas, IgE dander kucing diproduksi berlebihan dan melapisi sel-sel tertentu yang berpotensi meledak yang mengandung bahan-bahan kimia. Sel-sel ini mampu menyebabkan rekasi alergi pada ekspose berikutnya pada dander. Ini disebabkan oleh reaksi dari dander kucing dengan dander IgE mengiritasi sel-sel dan menjurus pada pelepasan beragam bahan-bahan kimia, termasuk histamine. Bahan-bahan kimia ini, pada gilirannya, menyebabkan peradangan dan gejala-gejala alergi yang khas. Ini adalah bagaimana sistim imun menjadi berlebihan dan disiapakn untuk menyebabkan reaksi alergi ketika distimulasi oleh allergen.
Waktu ekspose pada dander kucing, ibu dan kedua anak lainnya menghasilkan klas-klas antibodi-antibodi lainnya, tidak satupun darinya menyebabkan reaksi alergi. Dalam anggota keluarga yang tidak alergi, partikel-partikel dander dieliminasi oleh sistim imun dan kucing itu tidak ada pengaruhnya pada mereka.
c.       Ciri-ciri Alergi
·         Sistem pernafasan. Gejala alergi pada sistem pernafasn adalah batuk, pilek, hidung tersumbat, bersin, sesak nafas, mengi suara, mimisan, sakit telinga, tenggorokan gatal, suara serak.
·         Mata. Gejala alergi pada mata adalah: mata gatal, mata merah, mata berair, mata belekan, warna kehitaman di bawah mata, bintitan.
·         Sistem pencernaan. Gejala alergi terhadap sistem pencernaan: nyeri perut, diare, sulit buang air besar, kembung, dan sering kentut.
·         Kulit. Gejala alergi pada kulit bisa kulit gatal, kulit merah berbintik-bintik, kulit menebal, eksim, kulit menjadi kebiruan/hitam, bibir menjadi bengkak.

5.      Penggolongan Antibiotika


http://dwidafarm.files.wordpress.com/2011/07/antibiotik.jpg?w=200&h=170







Antibiotik adalah segolongan senyawa, baik alami maupun sintetik, yang dihasilkan oleh mikroorganisme bakteri ataupun jamur. Pada dasarnya tujuan utama penggunaan antibiotik untuk meniadakan infeksi, namun semakin luasnya penggunaan antibiotik sekarang ini justru semakin meluas pula timbulnya infeksi baru akibat penggunaan antibiotik yang tidak rasional.
a.      Penggolongan Antibiotik berdasarkan mekanisme kerjanya :
·        Inhibitor sintesis dinding sel bakteri, mencakup golongan Penicillin, Polypeptide dan Cephalosporin
·        Inhibitor transkripsi dan replikasi, mencakup golongan Quinolone,
·        Inhibitor sintesis protein, mencakup banyak jenis antibiotik, terutama dari golongan Macrolide, Aminoglycoside, dan Tetracycline
·        Inhibitor fungsi membran sel, misalnya ionomycin, valinomycin;
·        Inhibitor fungsi sel lainnya, seperti golongan sulfa atau sulfonamida,
·        Antimetabolit, misalnya azaserine.
b.      Penggolongan Antibiotik berdasarkan struktur kimia :
·         Aminoglikosida
Diantaranya amikasin, dibekasin, gentamisin, kanamisin, neomisin, netilmisin, paromomisin, sisomisin, streptomisin, tobramisin.
·         Beta-Laktam
Diantaranya golongan karbapenem (ertapenem, imipenem, meropenem), golongan sefalosporin (sefaleksin, sefazolin, sefuroksim, sefadroksil, seftazidim), golongan beta-laktam monosiklik, dan golongan penisilin (penisilin, amoksisilin).
·         Glikopeptida
Diantaranya vankomisin, teikoplanin, ramoplanin dan dekaplanin.
·         Polipeptida
Diantaranya golongan makrolida (eritromisin, azitromisin, klaritromisin, roksitromisin), golongan ketolida (telitromisin), golongan tetrasiklin (doksisiklin, oksitetrasiklin, klortetrasiklin).
·         Polimiksin
Diantaranya polimiksin dan kolistin.
·         Kinolon (fluorokinolon)
Diantaranya asam nalidiksat, siprofloksasin, ofloksasin, norfloksasin, levofloksasin, dan trovafloksasin.
·         Streptogramin
Diantaranya pristinamycin, virginiamycin, mikamycin, dan kinupristin-dalfopristin.
·         Oksazolidinon
Diantaranya linezolid dan AZD2563.
·         Sulfonamida
Diantaranya kotrimoksazol dan trimetoprim.
·         Antibiotika lain yang penting, seperti kloramfenikol, klindamisin dan asam fusidat.

c.       Penggolongan Antibiotik berdasarkan daya kerjanya :
·         Bakterisid
Antibiotika yang bakterisid secara aktif membasmi kuman. Termasuk dalam golongan ini adalah penisilin, sefalosporin, aminoglikosida (dosis besar), kotrimoksazol , polipeptida, rifampisin, isoniazid dll.
·         Bakteriostatik
Antibiotika bakteriostatik bekerja dengan mencegah atau menghambat pertumbuhan kuman, TIDAK MEMBUNUHNYA, sehingga pembasmian kuman sangat tergantung pada daya tahan tubuh. Termasuk dalam golongan ini adalah sulfonamida, tetrasiklin, kloramfenikol, eritromisin, trimetropim, linkomisin, makrolida, klindamisin, asam paraaminosalisilat, dll.
Manfaat dari pembagian ini dalam pemilihan antibiotika mungkin hanya terbatas, yakni pada kasus pembawa kuman (carrier), pada pasien-pasien dengan kondisi yang sangat lemah (debilitated) atau pada kasus-kasus dengan depresi imunologik tidak boleh memakai antibiotika bakteriostatik, tetapi harus bakterisid.
d.      Penggolongan antibiotik berdasarkan spektrum kerjanya :
·         Spektrum luas (aktivitas luas)
Antibiotik yang bersifat aktif bekerja terhadap banyak jenis mikroba yaitu bakteri gram positif dan gram negative. Contoh antibiotik dalam kelompok ini adalah sulfonamid, ampisilin, sefalosforin, kloramfenikol, tetrasiklin, dan rifampisin.
·         Spektrum sempit (aktivitas sempit)
Antibiotik yang bersifat aktif bekerja hanya terhadap beberapa jenis mikroba saja, bakteri gram positif atau gram negative saja. Contohnya eritromisin, klindamisin, kanamisin, hanya bekerja terhadap mikroba gram-positif. Sedang streptomisin, gentamisin, hanya bekerja terhadap kuman gram-negatif.
e.       Penggolongan antibiotik berdasarkan penyakitnya :
·         Golongan Penisilin
Dihasilkan oleh fungi Penicillinum chrysognum. Aktif terutama pada bakteri gram (+) dan beberapa gram (-). Obat golongan ini digunakan untuk mengobati infeksi pada saluran napas bagian atas (hidung dan tenggorokan) seperti sakit tenggorokan, untuk infeksi telinga, bronchitis kronik, pneumonia, saluran kemih (kandung kemih dan ginjal).
Contoh obat yang termasuk dalam golongan ini antara lain : Ampisilin dan Amoksisilin. Untuk meningkatkan ketahanan thp b-laktamase : penambahan senyawa untuk memblokir & menginaktivasi b-laktamase. Misalnya Amoksisilin + asam klavulanat, Ampisilin + sulbaktam, Piperasilin + tazobaktam.
Efek samping : reaksi alergi, syok anafilaksis, kematian,Gangguan lambung & usus. Pada dosis amat tinggi dapat menimbulkan reaksi nefrotoksik dan neurotoksik. Aman bagi wanita hamil & menyusui
·         Golongan Sefalosporin
Dihasilkan oleh jamur Cephalosporium acremonium. Spektrum kerjanya luas meliputi bakteri gram positif dan negatif. Obat golongan ini barkaitan dengan penisilin dan digunakan untuk mengobati infeksi saluran pernafasan bagian atas (hidung dan tenggorokan) seperti sakit tenggorokan, pneumonia, infeksi telinga, kulit dan jaringan lunak, tulang, dan saluran kemih (kandung kemih dan ginjal).
Contoh obat yang termasuk dalam golongan ini antara lain : Sefradin, Sefaklor, Sefadroksil, Sefaleksin, E.coli, Klebsiella dan Proteus.
Penggolongan sefalosporin berdasarkan aktivitas & resistensinya terhadap b-laktamase:
ü  Generasi I : aktif pada bakteri gram positif. Pada umumnya tidak tahan pada b laktamase. Misalnya sefalotin, sefazolin, sefradin, sefaleksin, sefadroksil. Digunakan secara oral pada infeksi saluran kemih ringan, infeksi saluran pernafasan yang tidak serius
ü  Generasi II : lebih aktif terhadap kuman gram negatif. Lebih kuat terhadap blaktamase. Misalnya sefaklor, sefamandol, sefmetazol,sefuroksim
ü  Generasi III : lebih aktif terhadap bakteri gram negatif , meliputi Pseudomonas aeruginosa dan bacteroides. Misalnya sefoperazone, sefotaksim, seftizoksim, sefotiam, sefiksim.Digunakan secara parenteral,pilihan pertama untuk sifilis
ü  Generasi IV : Sangat resisten terhadap laktamase. Misalnya sefpirome dan sefepim


·         Golongan Lincosamides
Dihasilkan oleh Streptomyces lincolnensis dan bersifat bakteriostatis. Obat golongan ini dicadangkan untuk mengobati infeksi berbahaya pada pasien yang alergi terhadap penisilin atau pada kasus yang tidak sesuai diobati dengan penisilin. Spektrum kerjanya lebih sempit dari makrolida, terutama terhadap gram positif dan anaerob. Penggunaannya aktif terhadap Propionibacter acnes sehingga digunakan secara topikal pada acne.
Contoh obatnya yaitu Clindamycin (klindamisin) dan Linkomycin (linkomisin).
·         Golongan Tetracycline
Diperoleh dari Streptomyces aureofaciens & Streptomyces rimosus. Obat golongan ini digunakan untuk mengobati infeksi jenis yang sama seperti yang diobati penisilin dan juga untuk infeksi lainnya seperti kolera, demam berbintik Rocky Mountain, syanker, konjungtivitis mata, dan amubiasis intestinal. Dokter ahli kulit menggunakannya pula untuk mengobati beberapa jenis jerawat.
Contoh obatnya yaitu : Tetrasiklin, Klortetrasiklin, Oksitetrasiklin, doksisiklin dan minosiklin.
Khasiatnya bersifat bakteriostatik , pada pemberian iv dapat dicapai kadar plasma yang bersifat bakterisid lemah.Mekanisme kerjanya mengganggu sintesis protein kuman Spektrum kerjanya luas kecuali thp Psudomonas & Proteus. Juga aktif terhadap Chlamydia trachomatis (penyebab penyakit mata), leptospirae, beberapa protozoa. Penggunaannya yaitu infeksi saluran nafas, paru-paru, saluran kemih, kulit dan mata. Namun dibatasi karena resistensinya dan efek sampingnya selama kehamilan & pada anak kecil.
·         Golongan Kloramfenikol
Bersifat bakteriostatik terhadap Enterobacter & S. aureus berdasarkan perintangan sintesis polipeptida kuman. Bersifat bakterisid terhadap S. pneumoniae, N. meningitidis & H. influenza. Obat golongan ini digunakan untuk mengobati infeksi yang berbahaya yang tidak efektif bila diobati dengan antibiotik  yang kurang efektif. Penggunaannya secara oral, sejak thn 1970-an dilarang di negara barat karena menyebabkan anemia aplastis. Sehingga hanya dianjurkan pada infeksi tifus (salmonella typhi) dan meningitis (khusus akibat H. influenzae). Juga digunakan sebagai salep 3% tetes/salep mata 0,25-1%.
Contoh obatnya adalah Kloramfenikol, Turunannya yaitu tiamfenikol.
·         Golongan Makrolida
Bersifat bakteriostatik. Mekanisme kerjanya yaitu pengikatan reversibel pada ribosom kuman, sehingga mengganggu sintesis protein. Penggunaannya merupakan pilihan pertama pada infeksi paru-paru. Digunakan untuk mengobati infeksi saluran nafas bagian atas seperti infeksi tenggorokan dan infeksi telinga, infeksi saluran nafas bagian bawah seperti pneumonia, untuk infeksi kulit dan jaringan lunak, untuk sifilis, dan efektif untuk penyakit legionnaire (penyakit yang ditularkan oleh serdadu sewaan). Sering pula digunakan untuk pasien yang alergi terhadap penisilin.
Contoh obatnya : eritromisin, klaritromisin, roxitromisin, azitromisin, diritromisin serta spiramisin.
·         Golongan Kuinolon
Berkhasiat bakterisid pada fase pertumbuhan kuman, dgn menghambat enzim DNA gyrase bakteri sehingga menghambat sintesa DNA. Digunakan untuk mengobati sinusitis akut, infeksi saluran pernafasan bagian bawah serta pneumonia nosokomial, infeksi kulit dan jaringan kulit, infeksi tulang sendi, infeksi saluran kencing, Cystitis uncomplicated akut, prostates bacterial kronik, infeksi intra abdominal complicated, demam tifoid, penyakit menular seksual, serta efektif untuk mengobati Anthrax inhalational.
Penggolongan :
ü  Generasi I : asam nalidiksat dan pipemidat digunakan pada ISK tanpa komplikasi
ü  Generasi II : senyawa fluorkuinolon misal siprofloksasin, norfloksasin, pefloksasin,ofloksasin. Spektrum kerja lebih luas, dan dapat digunakan untuk infeksi sistemik lain.
Zat-zat long acting : misal sparfloksasin, trovafloksasin dan grepafloksasin.Spektrum kerja sangat luas dan meliputi gram positif.
·         Aminoglikosida
Dihasilkan oleh fungi Streptomyces & micromonospora.Mekanisme kerjanya : bakterisid, berpenetrasi pada dinding bakteri dan mengikatkan diri pada ribosom dalam sel.
Contoh obatnya : streptomisin, kanamisin, gentamisin, amikasin, neomisin
Penggunaan Aminoglikosida Streptomisin & kanamisin Þ injeksi pada TBC juga pada endocarditis,Gentamisin, amikasin bersama dengan penisilin pada infeksi dengan Pseudomonas,Gentamisin, tobramisin, neomisin juga sering diberikan secara topikal sebagai salep atau tetes mata/telinga,Efek samping : kerusakan pada organ pendengar dan keseimbangan serta nefrotoksik.
·         Monobaktam
Dihasilkan oleh Chromobacterium violaceum Bersifat bakterisid, dengan mekanisme yang sama dengan gol. b-laktam lainnya.Bekerja khusus pada kuman gram negatif aerob misal Pseudomonas, H.influenza yang resisten terhadap penisilinase Contoh : aztreonam
·         Sulfonamide
Merupakan antibiotika spektrum luas terhadap bakteri gram positrif dan negatif. Bersifat bakteriostatik. Mekanisme kerja : mencegah sintesis asam folat dalam bakteri yang dibutuhkan oleh bakteri untuk membentuk DNA dan RNA bakteri.Kombinasi sulfonamida : trisulfa (sulfadiazin, sulfamerazin dan sulfamezatin dengan perbandingan sama),Kotrimoksazol (sulfametoksazol + trimetoprim dengan perbandingan 5:1),Sulfadoksin + pirimetamin.
Penggunaan:
Infeksi saluran kemih : kotrimoksazol
Infeksi mata : sulfasetamid
Radang usus : sulfasalazin
Malaria tropikana : fansidar.
Mencegah infeksi pada luka bakar : silver sulfadiazine.
Tifus : kotrimoksazol.
Radang paru-paru pada pasien AIDS : kotrimoxazol
Sebaiknya tidak digunakan pada kehamilan teruama trimeseter akhir : icterus, hiperbilirubinemia
·         Vankomisin
Dihasikan oleh Streptomyces orientalis.Bersifat bakterisid thp kuman gram positif aerob dan anaerob.Merupakan antibiotik terakhir jika obat-obat lain tidak ampuh lagi

Penggunaan Antibiotik kombinasi :
·         Pada infeksi campuran, misalnya kombinasi obat-obat antikuman dan antifungi atau, dua antibiotik dengan spektrum sempit (gram positif + gram negatif) untuk memperluas aktifitas terapi : Basitrasin dan polimiksin dalam sediaan topikal.
·         Untuk memperoleh potensial, misalnya sulfametoksazol dengan trimetoprim (kotrimoksazol) dan sefsulodin dengan gentamisin pada infeksi pseudomonas. Multi drug therapy (AZT + 3TC + ritonavir) terhadap AIDS juga menghasilkan efek sangat baik.
·         Untuk mengatasi resistensi, misalnya Amoksisilin + asam klavulanat yang menginaktivir enzim penisilinase.
·         Untuk menghambat resistensi, khususnya pada infeksi menahun seperti tuberkulosa (rifampisin + INH + pirazinamida) dan kusta (dapson + klofazimin dan/atau rifampisin).

·         Untuk mengurangi toksisitas, misalnya trisulfa dan sitostatika, karena dosis masing-masing komponen dapat dikurangi.

http://mama-kuliah.blogspot.com/2013/05/proses-interaksi-obat-dengan-makanan.html

Obat Herbal Kanker Darah

Obat Terbaik untuk Sembuhkan Kanker Darah
 
    Kanker Darah atau Leukemia merupakan salah satu penyakit yang paling mengerikan diantara penyakit kanker lainnya. Ya memang pada dasarnya semua jenis kanker itu mengerikan, Namun penyakit ini punya bobot yang lebih. Dan apakah Antum merupakan salah satu penderita Kanker Darah dari sekian banyak penderita Di Negara kita tercinta ini ?.


     Bagi antum yang mengidapnya dan telah memeriksakan penyakit ini tentu antum akan disarankan untuk melakukan terapi kemo, dan dapap dipastikan dampak dari kemo terapi itu cukup membuat antum tersiksa. Perasaan Mual, Muntah, Kulit yang Pucat, serta Rambut yang Rontok, mungkin dialami antum dan mereka yang menjalani kemoterapi. Mengapa hal ini bisa terjadi ? tentu pertanyaan itu yang akan antum tanyakan.
     Keadaan pucat, mual, muntah, rambut rontok dan lainnya yang terjadi pada pelaku kemo terapi itu merupakan efek samping dari pengobatan kemo terapi itu sendiri. Pasalnya Kemoterapi merupakan sebuah pengobatan dengan memasukan/mebcekokan obat-obatan yang diyakini mampu membunuh sel kanker. Dan benar obat-obatan itu dapat mebunuh sel kanker namun yang menjadi permasalahannya adalah bahwa obat-obatan kemoterapi tidak hanya membunuh sel kanker saja tetapi semua sel yang sedang aktif membelah/berkembang, tidak peduli itu sel kanker atau sel tubuh lainnya seperti sel kulit, sel tulang, sel rambut, dan sel-sel lainnya pokonya di libas habis oleh obat-obatan kemo terapi. Maka dari itulah mengapa pengobatan kemo terapi memiliki efek yang cukup mengerikan.

     Lantas Apakah Ada Solusi Terbaiknya ??

     ADA. ACE MAX'S solusi terbaik dalam mengobati penyakit kanker secara alami, aman dan menyelruruh. ACE MAX'S dikatakan sebagai obat terbaik untuk sembuhkan kanker darah dikarenakan kandungannya yang doble khasiat yaitu kolaborasi antara zat aktif xanthones dan senyawa fitokimia alami Annonaceous Acetogenins.

    Xanhones | Manggis




      Xanthones dan manggis ini akan selalu berkaitan erat, pasalnya xanthones berada didalam pricap ulit buah manggis yang memiliki bentuk urat, xanthones ini merupakan zat antioksidan tertinggi yang mampu menjelajah ke seluruh bagian tubuh dan menetralisir segala radikal bebas yang ada. Antioksidan dalam manggis merupakan antioksidan tertinggi didunia dan satu-satunya berada pada manggis, dengan kandungan mencapai 123,97 mg/mL. Xanthones ini mampu memperlebar pembuluh darah, melancarkan peredaran darah, berperan sebagai anti oksidan imunitas, anti kanker, anti diabetes, anti jamur, anti bakteria, anti virus, dan anti proliveratif, serta anti peradangan. Maka tidak heran Manggis banyak diminati negara-negara luar. Penelitian mengenai manggis sangat lah banyak baik itu ilmuan lokal ataupun manca negara. selengkapnya bisa antum baca pada menu "Menurut Para Ahli".



     Acetogenins | Sirsak



      Pertama kali diteliti oleh para ahli farmasi Amerika sekitar tahun 1976 dengan hasil yang luar biasa. Menurut data yang diperoleh senyawa dalam sirsak mampu menyerang 10.000 kali  lebih kuat daripada pengobatan kemo terapi yang biasa digunakna para medis untuk mengobati penyakit kanker stadium lanjut. Kelebihan dari senyawa dalam sirsak yang bernama Anonaceous Acetogenins ini mampu mengenali antara sel kanker dan sel normal sehingga dalam proses pengobatan senyawa ini hanya membunuh sel kanker saja tanpa membunuh atau mempengaruhi sel normal. Selengkapnya dapat antum baca pada mendu "Cara Kerja". Penelitian selanjutnya di kaji Korea dan Jepang denga hasil bahwa senyawa dalam sirsak mampu membunuh 8 Jenis Sel Kanker yang berbeda.


      Jadi ketika banyaknya testimoni kesembuhan para konsumen ACE MAX'S itu tidaklah mengherankan. Dan perlu antum ketahui pula bahwa ACE MAX'S lulus berbagai Uji Lab dan mendapat Legalitas DEPKES RI P-IRT No. 113317506253 yang menjamin kemurnian dan layak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia.

http://obatherbal-kankerr.blogspot.com/2013/06/obat-terbaik-untuk-sembuhkan-kanker_25.html

Penyakit Campak

Ciri-ciri (Gejala) dan Penyebab Penyakit Campak Pada Anak



     Penyakit Campak masih menjadi persoalan serius, pada tahun 2011 data kasus penyakit campak menurut World Health Organization (WHO) melaporkan adanya wabah campak yaitu sebanyak 6500 kasus yang telah dilaporkan pada 33 negara antara bulan Januari hingga Maret 2011. Di Indonesia baru-baru ini kasus penyakit campak pernah mewabah di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur. Apakah penyakit campak berbahaya ? Meski termasuk golongan penyakit ringan karena bisa sembuh sendiri, penyakit ini harus tetap diwaspadai karena cara penularannya cukup kuat dan bila tidak ada penanganan dan cara pengobatan campak yang serius bisa berakibat patal dan berujung kematian.

     Definisi dan Pengertian Penyakit Campak



      Nama latin atau nama ilmiah penyakit campak adalah Morbili atau Morbillia atau Rubeola. Dalam bahasa inggris Measles, dalam bahasa Jerman Masern, dan dalam bahasa Islandia Mislingar. Selain itu di beberapa daerah campak juga suka disebut Tampek. Definisi Penyakit campak adalah salah satu jenis penyakit infeksi menular yang diakibatkan virus yang ditandai dengan ciri-ciri dan gejala demam, batuk, konjungtivitis (peradangan selaput ikat mata) dan ruam pada kulit dan banyak menyerang anak-anak khususnya balita.

     Penyebab Penyakit Campak

     virus penyebab campakApa penyebab penyakit campak ? Penyakit campak disebabkan oleh virus yaitu virus campak (Paramiksovirus). Sasaran virus campak adalah anak-anak yang sedang mengalami kondisi tubuh yang lemah dan kurangnya asupan gizi yang bagus. Virus penyakit campak menyebar melalui air liur dan udara yang berasal dari batuk dan bersin penderita.

    Ciri-ciri (Tanda-tanda) Gejala Penyakit Campak

     Campak memiliki masa inkubasi sekitar 10 sampai dengan 14 hari. Masa inkubasi adalah masa sejak pertama kali virus masuk ke dalam tubuh penderita (berjangkit), kemudian virus berkembang biak dan menimbulkan Ciri-ciri dan Gejala sebagai berikut : Letih lesu, mata berair dan meradang, filek serta batuk. Gejala awal ini mirip sekali dengan batuk filek biasa. Muncul demam yang tinggi , demam bisa mencapai 40 derajat Celcius atau lebih dan kaadaan ini biasanya berlangsung selama 3 sampai dengan 5 hari. Timbul bercak-bercak (bintikl-bintik) berwarna merah di badan, bercak dalam campak berbeda dengan bercak pada sakit cacar. Bercak timbul pertama kali di bagian belakang telinga, lalu ke bagian wajah, leher dan tangan dan akhirnya bercak menyebar ke seluruh bagian tubuh dan kaki. Saat bercak berwarna kemerahan muncul demam biasanya masih dirasakan penderita sampai dengan 2 hari sesudahnya. Dalam waktu 3 sampai dengan 4 hari bercak ini akan menghilang dengan sendirinya dan berubah warna menjadi kecoklatan.

     Komplikasi Penyakit Campak Pada Anak

     Kompilkasi penyakit campak pada umumnya biasa terjadi pada anak kecil terutama golongan anak dengan kondisi kurang asupan nutrisi (kurang gizi). Komplikasi juga biasa terjadi pada golongan anak dengan defisiensi vitamin A.


http://www.jepitjemuran.com/ciri-ciri-gejala-dan-penyebab-penyakit-campak-pada-anak/

Manfaat Bawang Putih

14 Manfaat Bawang Putih Yang Mengejutkan

1.       Mengobati Diabetes. Bawang putih sangat bermanfaat untuk mengontrol jumlah kadar gula pada darah. Oleh sebab itu, penderita diabetes sangat disarankan untuk mengkonsumsi bawang ini.
2.       Melancarkan peredaran darah. Salah satu manfaat bawang putih adalah melancarkan peredaran darah dan membuka pembuluh darah yang tersumbat.
3.       Mengontrol berat badan. Bawang putih memiliki kandungan yang dapat membantu menekan nafsu makan kita. Di samping itu, bawang ini akan membantu kita dalam memacu metabolisme sehingga kalori dalam tubuh akan dibakar dan hasilnya akan membantu menurunkan berat badan.
4.       Menyembuhkan penyakit kulit. Bawang putih sudah terbukti memiliki khasiat anti radang, karena mampu melawan infeksi dan bakteri. Oleh sebab itu, bawang putih berguna mengurangi terjangkitnya penyakit pada kulit.
5.       Mengobati radang. Bawang putih mengandung anti peradangan, bagi anda yang sedang demam dan mengalami radang tenggorokan, dengan mengunyah bawang ini akan melancarkan tenggorokan.
6.       Mengatasi keracunan. Bawang putih mengandung Antidioksida yang mampu untuk membantu menyingkirkan racun yang ada didalam tubuh.
7.       Meredakan nyeri. Manfaat bawang putih yang lain adalah dipercaya dapat meredakan nyeri pada otot dengan cara mengompreskannya ke bagian yang terasa nyeri. Terutama bagi anda penderita arthritis.
8.       Menyembuhkan luka. Orang-orang jaman dahulu sering menggunakan bawang sebagai obat tradisional dalam menyembuhkan luka-luka, dengan cara menaruh bawang yang sudah dihancurkan di atas luka tersebut dan dibalut dengan perban.
9.       Menghilangkan gatal karena jamur. Dengan merendam bagian tubuh yang terserang jamur kedalam air hangat yang sudah dicampur dengan cincangan bawang putih. Bermanfaat untuk menghilangkan rasa gatal yang diakibatkan oleh jamur.
1-   Menyembuhkan sariawan. Kandungan suplemen yang dimiliki bawang putih dapat membantu proses penyembuhan sariawan, dengan sifat alaminya yang anti inflamasi dapat membantu mengurangi rasa sakit dan pembengkakan akibat sariawan.
1-   Pertolongan pertama pada keracunan merkuri. Bawang putih sangat berguna untuk meringankan keracunan merkuri. Namun, itu semua hanya untuk pertolongan pertama saja, untuk selanjutnya segera lakukan perawatan intensif dari dokter.
1-   Menghilangkan jerawat. Bawang putih adalah obat alami yang dapat menghilangkan jerawat di wajah, karena memiliki anti oksidan yang mampu membunuh bakteri. Gosokkan bawang putih perlahan-lahan ke bagian jerawat dengan rutin maka jerawat anda akan berkurang.
1-   Menyuburkan rambut. Kandungan alicin yang tinggi yang ada pada bawang putih dipercaya dapat mengatasi masalah pada rambut rontok. Caranya adalah menggosokkan irisan bawang putih ke kulit kepala dan pijat hingga merata.
1-   Manfaat bawang putih memang sangat banyak, akan tetapi masih banyak orang yang enggan untuk mengkonsumsinya karena dapat menyebabkan bau mulut. Oleh sebab itu banyak sekali beredar pil bawang putih, tapi anda harus mempertimbangkan bahan campurannya. Semoga artikel ini memberikan manfaat untuk anda semua.

http://www.proviantaudio.com/2014/01/manfaat-bawang-putih.html